My Favourite Idol : AKB48


Theater Kecil inilah yang selalu mengingatkan para member untuk selalu rendah hati dan tidak melupakan para fansnya......

Karena di theater kecil dan sederhana inilah mereka mengumpulkan para penonton satu per satu........membagikan flyer kepada para pejalan kaki, tiket pertunjukan seharga 1000 yen akhirnya mereka bagikan secara gratis kepada para pejalan kaki, dgn tiket gratis pun hanya sedikit yg mengambilnya.....

Pada show mereka yang pertama bahkan hanya 7 orang penonton yg datang......tp pertunjukan harus tetap berjalan......diakhir pertunjukan para member merasa putus asa dan tak sedikit dr mereka yg menginginkan mengakhiri karir mereka di AKB48, yang baru saja mereka mulai...

Pada tengah malam, udara yg dingin dimalam natal tahun 2005, dengan tubuh yg sudah menggigil kedinginan tp mereka tetap membagikan flyer pertunjukan mereka, tdk semua orang suka dgn flyer mereka, ada yg langsung membuangnya di tong sampah tepat dihadapan mereka.....sungguh kenyataan yg sangat berat untuk remaja sekolah seperti mereka.......

Tapi disaat para member sedang putus asa, Aki-P datang & mengatakan sesuatu kepada mereka :
"Tak ada waktu untuk menagis seperti ini.....Ini bukan seperti tidak ada pengunjung, dengarkan......Jika kau tidak bisa perform di depan beberapa orang, bagaimana kamu harus perform di depan ratusan bahkan ribuan penonton?........Jika kau ingin sukses, pertama kau harus mengesankan seseorang di depanmu....."

Akhirnya Aki-P memutuskan untuk melakukan pertunjukan theater setiap hari.....
Setiap hari mereka tampil disana....setelah pulang sekolah, mereka langsung ke theater dan melakukan pertunjukan yang bahkan ada hari dimana tidak ada 1 orang penontonpun....

Theater ini lah yg membesarkan mereka, sebuah theater sederhana dengan kursi penonton yg terbuat dari kayu, panggung yang kecil......

Sebesar dan semegah apapun panggung pertunjukan mereka diluar sana saat ini....mereka akan tetap kembali untuk melakukan pertunjukan harian mereka di theater kecil ini.....THEATER AKIHABARA48....






Related Posts

Previous
Next Post »

0 komentar

(c)andrianrpratama. Powered by Blogger.